Thursday, April 1, 2010

JAHE MERAH


Nama latin : Zingiber ovicinale Linn. Var Rubrum
Nama Daerah :
Halia barah, halia udang, jahe sunti.
Deskripsi :
Tanaman jahe merah biasanya disebut tanaman semusim, karena jangka waktu satu tahun telah di panen, tanaman dicabut sampai akar-akarnya kemudian diganti dengan menanam bibit baru. Cocok hidup di daerah dingin, biasa ditanam di sawah, lading, tegalan, dengan tekstur tanah yang cocok gembur, sedikit berpasir. Batang basah tinggi mencapai1,5 meter. Daun hijau muda panjang, dengan ujung lancip, bila sudah tua daun dan batang menguning kemudian mati. Akar berbentuk umbi membesar bergerombol satu sama lain atau ssering disebut rimpang.
Kandungan zat :
Berdasarkan hasil penelitian yang asudah diketahui rimpang jahe merah mengandung banyak senyawa kimia seperti: ginerol, limonene, 1,8 ciniole, 10-dehyprogingerdione, alpha linolenic acid, arginene, aspartic, betha sitosterol, capilic acid, chorogenic acid, fernese, farnesol.
Bagian yang digunakan :
Umbi atau rimpang.
Khasiat :
Lemah syahwat, menambah kebugaran atau stamina, batuk kering, kolera, digigit binatang berbisa, badan lesu, lemah tak bersemangat.

No comments:

Post a Comment