Bunga Pagoda
(Clerodendrum japonicum [Thunb.] Sweet)
Sinonim :
C. kaempferi (Jacq.) Sleb., C. paniculatum L., Volkameria japonica Thunb.
Familia :
Verbenaceae.
PENYAKIT YANG DAPAT DIOBATI:
- SIFAT DAN KHASIAT
- Akar, rasanya pahit, sifatnya dingin. Akar bunga pagoda berkhasiat antiradang, peluruh kencing (diuretik), menghilangkan bengkak, dan menghancurkan darah beku.
- Daun, rasanya manis, asam, agak kelat, sifatnya netral. Daun berkhasiat sebagai antiradang dan mengeluarkan nanah.
- Bunga, rasanya manis, sifatnya hangat, berkhasiat sedatif, dan menghentikan perdarahan (hemostatis).
- BAGIAN YANG DIGUNAKAN
- Bagian yang digunakan adalah akar, bunga, dan daun. Untuk penyimpanan, akar harus dikeringkan.
- INDIKASI
- Akar, digunakan untuk pengobatan: sakit pinggang (lumbago), nyeri pada rematik, tuberkulosis paru (TB paru) yang disertai batuk darah, wasir berdarah (hemoroid), berak darah (disentri), susah tidur (insomnia), dan bengkak (memar) akibat terbentur benda keras.
- Bunga, digunakan untuk pengobatan: penambah darah pada penderita anemia, keputihan, wasir berdarah, dan susah tidur (insomnia).
CARA PEMAKAIAN
- Untuk obat yang diminum, rebus 30-90 g akar atau bunga. Selain , itu, akar juga dapat dijadikan serbuk, lalu diseduh dan diminum.
- Untuk pemakaian luar, giling daun segar sampai halus, lalu bubuhkan pada bisul, koreng, dan memar. Selain itu, daun segar dapat diperas dan air perasannya dioleskan pada luka berdarah.
CONTOH PEMAKAIAN
- Untuk pengobatan Wasir berdarah
- Masak 60 g akar atau bunga pagoda dengan usus sapi. Setelah dingin, kuahnya diminum dan usus sapinya dapat dimakan.
- Untuk mengatasi Susah tidur
- Keringkan bunga atau akar pagoda secukupnya, lalu giling untuk dijadikan serbuk.
- Ambil satu sendok teh serbuk tadi, lalu masukkan ke dalam satu seloki arak manis.
- Aduk rata, lalu minum sekaligus pada malam hari menjelang tidur.
- Untuk mengobati Bisul, koreng
- Cuci daun bunga pagoda segar secukupnya, lalu giling sampai halus. Tambahkan sedikit madu sambil diaduk merata. Bubuhkan ramuan tersebut pada tempat yang sakit, lalu balut. Ganti ramuan ini tiga kali sehari.
No comments:
Post a Comment